Apakah kamu tidak mau pergi juga? [Yohanes 6:67

Sabtu, 23 Oktober 2021 Apakah kamu tidak mau pergi juga? [Yohanes 6:67] Banyak orang telah meninggalkan Kristus, dan tidak lagi berjalan bersama-Nya; tetapi apakah alasanmu untuk berpindah? Apakah alasannya ada pada masa lampau? Tidakkah Yesus telah membuktikan diri-Nya maha mencukupi? Pagi ini Dia bertanya—”Sudahkah Aku menjadi padang gurun bagi engkau?” [Yeremia 2:31] Saat jiwamu percaya saja kepada Yesus, pernahkah engkau dikecewakan? Tidakkah sampai sekarang engkau mendapati Tuhanmu sebagai sahabat yang berbelas kasihan dan murah hati, dan bukankah iman yang sederhana kepada Dia telah memberikanmu segala damai sejahtera yang diinginkan rohmu? Apakah engkau dapat membayangkan memiliki teman yang lebih baik daripada Dia? Maka itu janganlah mengganti yang sudah tua dan teruji dengan yang baru namun palsu. Bagaimana dengan saat ini, apakah itu dapat mendesakmu untuk meninggalkan Kristus? Ketika kita ditimpa kesusahan oleh dunia ini, atau dengan ujian yang lebih keras dari dalam Gereja, kita menemukan bahwa menyandarkan kepala kita pada pangkuan Juruselamat kita adalah hal yang penuh berkat. Inilah sukacita yang kita miliki hari ini ketika kita diselamatkan dalam Dia; dan jika sukacita ini memuaskan, apa yang dapat menyebabkan kita ingin berpindah? Siapa menukar emas dengan sampah? Kita tidak membuang matahari hingga menemukan terang yang lebih baik, dan juga tidak akan meninggalkan Tuhan kita sampai ada kekasih yang lebih cerah; dan, karena ini adalah hal yang mustahil, kita akan memegang Dia dengan genggaman yang kekal, dan mengukir nama-Nya sebagai meterai pada lengan kita. Bagaimana dengan masa depan, dapatkah engkau memikirkan munculnya sesuatu yang bisa membuatmu memberontak, atau membuang bendera lama demi melayani kapten lain? Kami kira tidak. Jika hidup ini lama — Ia tidak berubah. Jika kita miskin — hal apa yang lebih baik daripada memiliki Kristus yang dapat membuat kita kaya? Ketika kita sakit, apa lagi yang kita inginkan selain Yesus menyiapkan tempat tidur dalam kesakitan kita? Ketika kita meninggal, bukankah tertulis bahwa “baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita!" [Roma 8:38-39] Kita berkata bersama Petrus, “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi?” [Yohanes 6:68] TELEBE ____________________ Isi renungan ini bebas untuk disalin dan disebarluaskan. Kirim perbaikan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RENUNGAN MALAM HARI

FAKTA-FAKTA ALKITAB YANG WAJIB DI KETAHUI